Hari itu 21 April 2012. Jam 07.45.
saya akan memvisualisasikan imajinasi saya “bertemu” dengan pak anies baswedan.
Who?
Anies.
Anies baswedan? Iya, dia.
Pertemuan Ini sudah saya persiapkan sejak setengah
bulan lalu. sejak saya menerima sms :
“Ikutilah! ROAD SHOW INDONESIA MENGAJAR
menghadirkan Anies Baswedan, Ph.D dan para pengajar muda 21 April 2012 di
Gd.New Sari Utama. HTM: Mahasiswa: 30rb, Umum:35rb. Awali langkahmu dengan
mengajar;-) by HIMAFI Neutron(Pend.Fisika FKIP Unej)”
3 April yang lalu.
Atau sebenarnya, mimpi ingin bertemu
dengan nya sejak saya menulis tentang pak anies yang berjudul “ Saya jatuh
cinta pada Anies Baswedan”, tulisan yang saya post bulan maret lalu.
Ah hari ini...
Hati saya begitu tenang. Wajah pak
anies yang begitu bersahabat selalu nampak depan mata.
Saya tenang. Begitu tenang. Hati saya
entah begitu bersahabat sekali.
Hari ini...
Iya hari ini, saya akan bertemu idola
saya itu.
And finally...
Gd.New Sari Utama saya masuki. Then, you want to know, how many people were in the hall?
750 peoples.
Wow!!
Gak nyangka, orang-orang ini juga
mengidolakannya.
Sosok dan energi kebanggan pada
bangsa ini benar-benar telah menyebar di negeri ini, tak terkecuali ‘negeri
kecil’ bernama Jember. Ia memenuhi undangan anak-anak HIMAFI (Himpunan
Mahasiswa Fisika) FKIP Jember sejak lima bulan lalu.
Mengenai HIMAFI, Saya salut sekaligus iri pada anak-anak ini. Itu saja.
Terimaksasih atas segala apa yang
kalian usahakan selama lima bulan perencanaannya, sehingga acara tersebut
terselenggara. Dan sehingga, saya pun bisa ‘menyelenggarakan’ mimpi saya
bertemu dengan pak anies.
Ah mungkin saya terlalu berlebihan.
Tapi saya benar-benar ucapkan terimakasih buanyak;-)
...
Didalam hall...
Entah kenapa, saya merasa aura
positif dan atmosfir yang menginspirasi di dalam hall ini begitu terasa. Saya
merasakan energi yang sama. Energi kebanggaan. Energi spirit yang luar biasa
yang ditularkan oleh tokoh kecintaan saya ini. Energi muda, keyakinan, dan
kebanggaan pada negeri ini. Percaya bahwa, anak-anak muda saat ini (negeri ini)
yang akan berjuang melunasi janji kemerdekaan yang telah terucap dan tertulis
kan di ‘buku sumpah’ para pejuang, para pendiri negeri ini.
...
Jam 9.00, si presenter acara, memulai
acara talk show dan sosialisasi program “indonesia mengajar”. Dan sekarang lah
waktunya, pak anies dipanggil maju ke atas panggung, untuk memulai
menginspirasi kami, semua yang ada di hall new sari utama ini.
Ah...
Mata saya mencari-cari sosoknya.
Kebetulan saya duduk paling belakang, jadi saya tak melihatnya dalam kondisi
yang sangat dekat.
Tapi saya melihatnya berdiri.
Tersenyum dan berucap salam...
Sungguh, akhirnya saya benar-benar
melihatnya disini, di jember.
Melihat segala gerak, ucap dan pesan
yang ia sampaikan secara komplit. Saya merasa telah benar benar mengenalnya
selama ini. Seperti di tulisan-tulisannya yang saya baca, seperti
ucapan-ucapan, komentar-komentar, dan analisanya tentang negeri ini, tak ada
yang berbeda. Semua tetap menginspirasi. Ia benar-benar tokoh muda yang
berpengaruh di negeri ini. Ia benar-benar telah meng’injeksikan’ kepercayaan
pada anak muda,seperti saya, untuk bangga dan yakin bahwa perubahan bisa
dilakukan dan semua itu ada ditangan kami. Indonesia mengajar hadir bukan untuk
menyelesaikan persoalan pendidikan yang begitu njelimet dan complicated.
Gerakan Indonesia mengajar hadir untuk memvisualisasikan mimpi-mimpi anak-anak
pelosok negeri. Pengajar muda hadir untuk menginspirasi mereka yang terisolasi
pendidikan yang berkualitas. Anak-anak muda ini hadir untuk menenun kebangsaan pada
anak-anak untuk menggali kembali
karakter bangsa yang kita miliki, secara
sederhana di seluruh pelosok-pelosok negeri. Pengajar muda akan terus
mengabarkan kepada dunia tentang ‘kekayaan manusia’ yang dimiliki negeri ini.
Pak anies mengungkapkan, bahwa
anak-anak muda saat ini, zaman ini harus memiliki dua karakter dahsyat yakni :
world class competence dan grass root understanding. Bahwa anak muda harus bisa perperan dimana saja. selain ia punya
kompetensi/skill berkelas dunia (akademik), ia juga harus mengerti tentang
permasalahan domestik negeri sendiri. Mereka mengerti permasalahan di tataran
bawah (rakyat) dan terjun langsung ke bawah, merakyat. Itulah anak-anak muda
yang dibutuhkan negeri ini, untuk indonesia masa depan, 10-15 tahun lagi.
Pak anies, benar-benar telah
mengingatkan dan membangunkan kembali kesadaraan (kepedulian) saya untuk negeri ini.
...
Diakhir acara...
Semua sedang menggerombol,
mengelilingi pak anies. Anak-anak muda ini sedang meminta
tandatangannya
dan atau hanya sekedar minta foto
bersama idola anak muda negeri ini. Mereka saat ini, begitu dekat dengan pak
anies. Tak ada j-a-r-a-k.
Saya, belum berada didekatnya. Masih
ber j-a-r-a-k.
Saya mencoba mendekati gerombolan
itu.
Saya masih tersenyum. Melihat pak
anies ngobrol dekat dengan mereka, sambil sesekali tersenyum khas sekali.
Laki-laki jawa ini begitu
berkharisma.
Saya juga cukup tergila-gila karena
karisma itu. ah pak anies...
Saya merasakan kebahagian mereka.
Kali ini giliran saya memberanikan
diri untuk meminta tandatangannya.
Saya sodorkan buku”Indonesia
Mengajar” ke tangan beliau. Dan ia mengambilnya, dan memulai membubuhkan
tandatangan yang bertuliskan “anies baswedan” ke buku saya.
tapi saya menikmati foto ini;
seneng banget bisa dapet ttdnya pak anies...segitunya yah;-D |
Senang sekali, saya telah berhasil
meminta tandatangannya. Saat ia menyodorkan kembali buku saya, langsung tanpa
menunggu lagi saya menyodorkan tangan saya dekat dengan tangannya,isyarat untuk
berjabat tangan.
Dan..berhasil.
Sungguh. Saya senaaaaaang....;-)
Saya menjabat tangannya. Dan ia juga
menjabat tangan saya. Tangan kami saling berjabatan, erat.
Ah...speechless.
(sayang sekali tak ada
yang mengabadikan moment itu...;( haaha segitunya ya!!?hihi) sehingga
saya harus menyimpan kenangan momen itu dalam ingatan saya. tapi untuk
membantu ingatan saya agar tak hilang, tulisan dalam blog ini adalah
salah satu cara saya untuk berbagi menyimpan memori itu.
tapi foto ini sudah cukup membahagiakan saya,hihi...
dari pada gak dapet sama sekali foto sejajar dengan pak anies, foto sama balihonya gak papa lah..;) |
Bagi saya, ini adalah kebahagian luar
biasa bisa bertatap, mendengar, membacanya dan terinspirasi oleh kehadirian beliau di sini,
dan hari ini.
Terima kasih tuhan telah mengabulkan
mimpi kecil saya;-) ting*;0)).
foto by niken.
No comments:
Post a Comment