Tuesday, April 24, 2012

KEROYOKAN: Rumah Baca Tanpa Nama


Minggu pagi, mereka telah berkumpul dirumah saya.
Seperti biasa, untuk belajar dan bermain.
Tapi kali ini mereka kepagian.
Sangat pagi.

Mereka semua masih belum mandi. Mereka berkumpul karena saya datang.
iya..saya datang menemui mereka. Baru semalem saya tiba dirumah, dari jember.
Minggu ini rencana nya mau outbond lagi. Tapi karena beberapa alasan, kami tidak bisa merealisasikannya.

dan inilah yang kami lakukan, setelah mereka pergi mandi di sungai.
Untuk mengganti planning anak-anak ke hutan...
Kami berkeroyokan....






Makan keroyokan. Diatas daun pisang berisi  nasi putih, mie goreng, telur dadar dan sambel istimewa. eh tak lupa kerupuk, makanan kesukaan kami seluruh rakyat Indonesia. Kami sangat-sangaaaaaaaaaat menikmati.

Setelah itu...
Taraaaaaaatttt.....


Buku "anak-anak" pertama : Rumah Baca Tanpa Nama









Sejak lima bulan lalu, pertemuan kami (saya dan sahabat kecil) di rumah baca tanpa nama, ini adalah hari pertama mereka membaca buku "genre" anak-anak. Buku ini adalah buku pertama yang saya beli buat mereka. saya senang mereka antusias belajar membaca...

Sahabat.
Sahabat Kecil, tolong tetaplah seperti itu, antusias, dan terus menggeliat your coriousity agar mimpi saya melihat kalian di usia 20 tahunan dan kalian sudah menjadi apa yang kalian inginkan, terwujud.

Sahabat...
Berangan-anganlah merangkai masa depan. 
Berlarilah Mengejar mimpi. 
Dan jangan kau hentikan langkah kecil kalian dalam mewarnai jutaan mimpi di bumi.








foto by niken.